Hari/Tanggal : Kamis, 27 Juli 2023
Satuan Pendidikan : SD Al Azhar 1 Bandar Lampung
Fase/Kelas : A/1
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Tema : Gaya Hidup Berkelanjutan
Topik : Cerdik Kelola Sampah Plastik
Assalamualaikumanaksholih/ah..
Bagaimana kabarnya hari ini anak sholeh dan sholehah?
Semoga semua sehat selalu, dalam lindungan Allah subhanahuwata'ala ya sayang..
Ayo anak ibu guru, sudah siap semua untuk belajar hari ini?
Sebelum memulai pembelajaran jangan lupa untuk mandi terlebih dahulu, sarapan, sholat dhuha dan murajaahyaa..
Hari ini kita akan belajar tentang P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), tujuan pembelajarannya yaitu peserta didik dapat menjaga lingkungan alam sekitar.
Mari kita mulai pembelajaran hari ini dengan membaca doa sebelum belajar
“RadhitubillahiRabbaa, wabil Islami diina, wa bi Muhammadinnabiyyaawarasularobbizidnii 'ilmanwarzuqnifahma.”
Tahapan Pengenalan 1
Sebelumnya ibu guru akan bertanya kepada kalian...
Apakah rumah kalian dekat dengan perkotaan, pegunungan, hutan, persawahan ,dekat laut dsb?
Bagaimana lingkungan sekitar rumah mu?apakah bersih atau kotor?
Jika alam itu adalah rumahmu, lalu mana yang kamu pilih, rumah yang bersih atau yang kotor?mengapa?
Simak penjelasan ibu guru yaa..
Baik anak-anak ibu guru yang shalih dan shalihah, menjaga lingkungan adalah hal yang wajib kita lakukan, karena jika lingkungan itu bersih kita akan terhindar dari bahaya, contohnya adalah banjir dan dapat terserang penyakit.
Rumah yang bersih akan membuat kita nyaman dalam melakukan semua kegiatan.
Adapun untuk contoh yang mudah ditemukan dalam lingkungan yang sehat dan tidak sehat, antara lain sebagai berikut;
Udara Yang Bersih Tanpa Polusi
Kita bernafas menghirup udara, yaitu gas oksigen, sehingga ketika udara di lingkungan kita bersih dan sehat tanpa polusi, maka hal itu tidak akan menghambat saluran pernafasan, justru udara yang bersih, segar dan sejuk dapat melegakan pernafasan.
Rumah Dilengkapin dengan Ventilasi
Ventilasi udara menjadi bagian penting bagi setiap rumah, karena dengan adanya ventilasi udara, pertukaran udara bisa terjadi dengan baik dan sinar matahari pun bisa masuk ke dalam rumah, sehingga rumah tidak lembab, sebab lingkungan yang lembab bisa menjadi tempat tumbunya jamur dan menjadi sarang bakteri.
Terdapat Tempat Pembuangan Sampah
Lingkungan yang sehat harus dilengkapi dengan tempat pembuangan sampah, yang bisa dibedakan berdasarkan sifat pembusukannya yaitu, sampah organik maupun sampan anorganik. Ketersediaan tempat pembuangan sampah akan membuat lingkungan menjadi bersih,jika lingkungan bersih maka bisa menghindarkan dari berbagai macam penyakit dan penyebab pencemaran tanah.
Tersedianya Pengelolaan Sampah
Bukan hanya penting untuk menyediakan tempat pembuangan sampah, tapi menyediakan tempat untuk pengelolaannya juga tak kalah penting, karena jika hanya dikumpulkan secara terus-menerus tanpa pengelolaan lebih lanjut justru akan menimbulkan permasalahan lingkungan.
Terlengkapinya Sarana MCK
Sarana MCK menjadi kebutuhan penting bagi setiap manusia, karena dengan keberadaan sarana tersebut akan meminimalisasi kemungkinan orang untuk mandi ataupun buang air besar di sungai, yang pada akhirnya dapat mengotori air sungai.
Sedangkan Rumah atau lingkungan yang tidak sehat adalah :
1. Kualitas Udara yang Buruk karena Polusi
Lingkungan yang mempunyai kualitas udara yang buruk termasuk lingkungan yang tidak sehat. Hal itu dicirikan oleh udara di sekitar lingkungan yang berwarna putih maupun hitam. Penyebab terjadinya pencemaran udara tersebut bisa dihasilkan oleh pabrik, asap yang ditimbulkan dari kendaraan dan masih banyak lagi.
Udara yang terkena polusi bukan hanya mebimbulkan masalah pernafasan, tapi juga menimbulkan bau yang sangat mengganggu kenyamanan orang yang tinggal di lingkungan tersebut. Kondisi itu sangat berbahaya, terutama bagi anak-anak sebab bisa menyebabkan infeksi saluran penafasan paru-paru dan juga menimbulkan flek.
2. Terdapat Sungai yang Kotor dan Tidak Terawat
Lingkungan dengan sungai yang kotor dan tercemar merupakan salah satu lingkungan yang tidak sehat. Sungai berfungsi sebagai tempat untuk penampung air ketika hujan terjadi. Akan tetapi, sungai yang kotor dan airnya berwarna keruh bukan hanya tidak enak untuk di pandang, tapi bisa menimbulkan bermacam-macam penyakit.
Sungai yang kotor tersebut biasanya dipicu oleh perilaku membuang sampah sembarangan dan tidak adanya perawatan sungai secara rutin.
3.Tidak Tersedia Sarana Kebersihan
Lingkungan yang tidak mmepunyai sarana kebersihan juga termasuk contoh lingkungan yang tidak sehat. Contoh sarana kebersihan tersebut salah satunya yaitu tempat pembuangan sampah. Apabila dalam suatu lingkungan tidak tersedia tempat sampah, maka bisa memicu perilaku membuang sampah sembarangan yang sangat tidak baik untuk kesehatan lingkungan hunian.
4. Tidak ada Pepohonan
Lingkungan yang tidak sehat juga ditunjukkan dengan kondisi tanah serta suasananya yang gersang sebab tidak ada lahan hijau yang ditanami pepohonan di lingkungan tersebut. Oleh sebab itu, sangat penting untuk menanam pohon di daerah sekitar rumah.
Tumbuhan hijau bukan hanya berperan penting dalam menjaga kualitas udara tetap bersih, tapi juga bisa membuat lingkungan rumah menjadi teduh dan asri.
5. Tidak Tersedia Saluran Air
Lingkungan yang tidak mempunyai saluran air termasuk contoh lingkungan yang tidak sehat, sebab saluran air sangat penting bagi sebuah rumah tinggal.
Kurang tersedianya saluran air seperti yang terjadi di desa atau pedalaman bisa menyebabkan warga sekitar melakukan kegiatan MCK di sungai terdekat. Akibatnya sungai yang seharusnya menjadi tempat ekosistem hewan air menjadi tercemar dan kotor.
6.Lingkungan Kumuh
Lingkungan yang kumuh akan mempengaruhi kesehatan orang-orang yang tinggal di dalamnya. Lingkungan yang kumuh bukan hanya terlihat berantakan dan kotor, tapi juga banyak sampah, banyak lumpur, yang akan memberi kesan pada tempat lainnya yang sebenarnya rapih dan bersih.
Maka dari itu kita harus selalu menjaga lingkungan kita agar selalu bersih dan kita dapat terhindar dari penyakit yang berbahaya yaa anak-anak shalih dan shaliha, aamiin
Alhamdulillah untuk pertemuan hari ini kalian telah mengikutinya dengan baik.
Apakah anak-anak bahagia belajar hari ini? Apakah anak-anak nyaman belajar hari ini?
Apa yang telah kalian pelajari hari ini?
Alhamdulillah jika anak-anak sudah memahami materi hari ini dengan perasaan yang bahagia.
Terimakasih atas kerjasama nya hari ini dalam pembelajaran. Tetap menjadi anak yang baik.
Mari kita tutup pembelajaran hari ini dengan berdoa terlebih dahulu.
Tetap jaga kesehatan, selalu menjadi anak yang baik di rumah bersama keluarga kalian ya…
Ibu guru akhiri, Wassalamu’alaikumWr.Wb. ^